Keempat hormon ini bekerja sama untuk menjaga kesehatan mental dan emosional kita. Dengan memahami peran masing-masing,

Ayah Radjawali

Ada empat hormon utama yang sering disebut sebagai "hormon bahagia" karena perannya dalam memengaruhi suasana hati dan perasaan positif kita. Keempat hormon tersebut adalah:

Dopamin:
Hormon ini terkait dengan sistem penghargaan di otak, motivasi, fokus, dan perasaan senang saat mencapai tujuan atau mendapatkan sesuatu yang diinginkan. Dopamin memberi kita dorongan dan rasa puas.

Cara Meningkatkannya: Merayakan pencapaian kecil, menyelesaikan tugas, mendengarkan musik favorit, berolahraga, meditasi, dan bahkan menikmati makanan lezat.

Serotonin:
Serotonin adalah hormon yang sangat penting untuk mengatur suasana hati, tidur, nafsu makan, dan fungsi kognitif. Kadar serotonin yang seimbang membuat kita merasa tenang, stabil, dan bahagia, serta mencegah depresi.

Cara Meningkatkannya: Berjemur di bawah sinar matahari (dengan aman), olahraga teratur, meditasi, pola makan sehat (terutama makanan kaya triptofan seperti telur, keju, kalkun, kacang-kacangan), dan bersyukur.

Oksitosin:
Dijuluki sebagai "hormon cinta" atau "hormon pelukan", oksitosin berperan dalam ikatan sosial, kepercayaan, empati, dan perasaan kasih sayang. Hormon ini sangat penting dalam hubungan interpersonal, termasuk antara orang tua dan anak, serta antar pasangan.

Cara Meningkatkannya: Berpelukan, menghabiskan waktu berkualitas dengan orang-orang terkasih, membelai hewan peliharaan, memberikan atau menerima hadiah, serta melakukan sentuhan fisik yang positif.

Endorfin:
Endorfin adalah pereda nyeri alami tubuh dan juga pemicu perasaan euforia dan relaksasi. Hormon ini dilepaskan sebagai respons terhadap stres atau rasa sakit, dan juga saat kita melakukan aktivitas yang menyenangkan.

Cara Meningkatkannya: Berolahraga (terutama aktivitas intens), tertawa terbahak-bahak, makan cokelat atau makanan pedas (dalam jumlah wajar), dan berhubungan intim.

Keempat hormon ini bekerja sama untuk menjaga kesehatan mental dan emosional kita. Dengan memahami peran masing-masing, kita bisa lebih aktif mencari cara untuk memicu produksinya secara alami dan meningkatkan kebahagiaan dalam hidup.